Selasa, 11 April 2017

Desaku Yang Terekenal Dengan Seni Ukir

 Terkenal dengan sentra produk ukiran, Tepatnya di Pulau Garam, Desa Karduluk kecamatan Pragaan Kabupaten Sumenep. Ukiran Madura mempunyai gaya yang khas. Ornamen yang mendominasi ukiran Madura adalah daun, sulur, bunga, dan buah. Salah satu jenis produk ukiran dari desa ini adalah kurungan ayam bekisar yang banyak dipasarkan ke daerah daerah lain dan mancanegara. selain itu karduluk juga memproduksi meuble alat-alat pelengkap rumah. Desa karduluk sangat terkenal dengan ukirannya dan hasil kerajinan kayunya, seperti kursi, lemari, meja, tempat tidur. Sejak puluhan tahun silam , desa karduluk yang terletak di kecamatan Pragaan, kabupaten Sumenep, menjadi desa sentra kerajinan mebel ukiran terbesar di kabupaten Sumenep. Hampir sebagian besar warganya berprofesi sebagai pengrajin mebel ukiran. Aktifitas mengukir kayu atau proses pembuatan mebel dapat anda jumpai di sepanjang perjalanan jika anda melewati Desa Ukiran ini. Produk mebel ukiran dari desa karduluk ini tidak hanya diminati warga pulau madura saja, namun juga banyak dikirim ke luar pulau madura, Manca Negara. Guna Hiasan Dinding Agar Rumah menjadi lebih cantik. 



Desa Karduluk sebagai Pusat Seni Ukir di Madura

Image result for ukiran karduluk
Madura pulau yang kaya akan tempat wisata dan banyak memiliki keragaman budaya yang unik. Seperti salah satu desa di Sumenep yang memiliki tradisi kreatif yang membuahkan hasil, yaitu Desa Karduluk. Jika kita mencari di Google dengan keyword ‘Karduluk’ maka di situ akan tampak Karduluk dengan kota ukirnya.
Hampir setiap rumah di desa Karduluk memiliki usaha ukir. Aktivitas mengukir kayu atau proses pembuatan mebel dapat Anda jumpai di sepanjang perjalanan di desa ini. Hal ini disebabkan mayoritas penduduknya berprofesi sebagai pengrajin mebel ukir yang sampai saat ini masih lestari.
Tidak hanya itu, seni ukir di kota ini juga sudah bersaing di kancah nasional sehingga desa ini terkenal sebagai sentra ukiran. Regenerasi dari penduduk Karduluk masih terjaga. Anak-anak yang masih berada di bangku tingkat dasar sudah bisa mengukir. Dan saking mengentalnya kebiasaan ini, para pengrajin terkadang sampai tidak perlu menggunakan pola dalam mengukir. Walaupun saat ini ada sebagian masyarakat khususnya kalangan pemuda yang lebih memilih untuk berusaha di luar kota dari pada memelihara usaha yang bersifat kreatif dan unik ini.
Banyaknya para pengrajin di Desa Karduluk yang berkecamatan Pragaan ini juga menjadi daya tarik orang asing yang juga ingin membangun usaha mebel atau seni ukir. Seperti yang dikatakan salah satu masyarakat Karduluk, Ach.Zaini, yang menyatakan bahwa memang ada orang yang awalnya menjadi pekerja lalu menduplikat seni ukir di Karduluk. Sehingga saat sudah mahir mereka membangun usaha ukir sendiri. Bahkan ada juga yang menduplikat atau meniru karya ukir ini dengan menyamar menjadi konsumen.
Masyarakat juga menyatakan bahwa Pemerintah tidak memiliki peran dalam usaha seni ukir di Desa Karduluk ini. Jadi, terjaganya Desa Karduluk dengan kota ukirnya tidak ada peran pemerintah, hal itu hanya terjaga dengan sendirinya. Banyak pemilik usaha yang juga mengatakan bahwa banyaknya pekerja juga berdampak kepada penghasilan.
Banyaknya para pengrajin seni ukir di sini juga menjadi hal yang menarik bagi para pembeli. Sebab, para penjual juga memainkan harga dalam penjualannya. Bisa jadi para penjual terkadang menjualnya di bawah harga modal sebab persaingan dalam penjualan yang terlampau banyak.

Terkadang para pembeli dari kota lebih memandang label atau merek, artinya yang sudah diakui secara yuridis yang lebih diminati untuk dibelinya. Dan mereka tidak sadar akan kualitas dari bahan itu sendiri. Dalam persaingannya, antara sesama warga Karduluk bisa dikatakan persaingan yang sehat karena nilai religius yang masih tertanam secara kuat. Walaupun dulu ada sebagian penjual yang menggunakan keahlian mereka yang tak kasat mata.

Seni Ukir

Seni ukir atau ukiran merupakan gambar hiasan dengan bagian-bagian cekung ( kruwikan ) dan bagian-bagian cembung ( buledan ) yang menyusun suatu gambar yang indah. Pengertian ini berkembang hingga dikenal sebagai seni ukir yang merupakan seni membentuk gambar pada kayu, batu, atau bahan-bahan lain. Sebagai contoh cara membuat seni ukur kayu dan peralatan untuk mebuat seni ukir kayu adalah sebagai berikut :
Peralatan bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat seni ukir kayu :
  • Gergaji : biasa digunakan untuk memotong kayu, pilihlah gergaji yang sesuai untuk mempermudah dalam melakukan pemotongan.
  • Alat Pahat : alat ini biasa digunakan untuk memahat yaitu membentuk sebuah kayu menjadi bentuk rupa sehingga didapatkan hasil yang diinginkan.
  • Bor : alat ini biasa digunakan untuk mempermudah dalam melubangi kayu
  • lem : lem digunakan untuk penempelan jika waktu pemahatan ada yang patah. lem yang digunakan adalah lem khusus kayu yang mempunyai daya rekat tinggi untuk materi kayu.
  • dan masih banyak lagi peralatan pendukung lainnya
Proses membuat seni ukir kayu
  • Pertama-tama penyiapan bahan baku kayu, umumnya menggunakan mesin potong kayu dan alat pengering.
  • Kemudian pembentukan dibuat menggunakan gergaji dan alat pahat
  • Pembentukan halus atau pengukiran dengan menggunakan alat pahat
  • Penghalusan biasanya menggunakan amplas
  • Finishing biasanya dibantu dengan mesin semprot cat dan kuas untuk mewarna
Contoh gambar seni ukir kayu :